Wednesday, October 18, 2006

Renungan Di Kala Sibuk

Dalam suatu pertemuan iblis, syaitan dan jin, dikatakan: "Kita tidak dapat melarang kaum muslim ke Masjid", "Kita tidak dapat melarang mereka membaca Al-Qur'an dan mencari kebenaran", "Bahkan kita tidak dapat melarang mereka mendekatkan diri dengan Tuhan mereka Allah dan Pembawa risalahNya Muhammad", "Pada saat mereka melakukan hubungan dengan Allah, maka kekuatan kita akan lumpuh."
"Oleh sebab itu, biarkanlah mereka pergi ke Masjid; biarkan mereka tetap melakukan kesukaan mereka, TETAPI CURI WAKTU MEREKA, sehingga Mereka tidak lagi punya waktu untuk lebih mendekatkan diri kepada Allah".

"Inilah yang akan kita lakukan," kata iblis. "Alihkan perhatian mereka dari usaha meningkatkan kedekatannya kepada Allah dan awasi terus kegiatannya sepanjang hari!". "Bagaimana kami melakukannya?" tanya para hadirin yaitu iblis, syaitan, dan jin. Sibukkan mereka dengan hal-hal yang tidak penting dalam kehidupan mereka, dan ciptakan tipudaya untuk menyibukkan fikiran mereka,"

Jawab sang iblis "Rayu mereka agar suka BELANJA, BELANJA DAN BELANJA SERTA BERHUTANG, BERHUTANG DAN BERHUTANG".

"Pujuk para isteri untuk bekerja di luar rumah sepanjang hari dan para suami bekerja 6 sampai 7 hari dalam seminggu, 10 - 12 jam seminggu, sehingga mereka merasa bahawa hidup ini sangat kosong." "Jangan biarkan mereka menghabiskan waktu bersama anak-anak mereka."

"Jika keluarga mereka mulai tidak harmoni, maka mereka akan merasa bahwa rumah bukanlah tempat mereka melepaskan lelah bila pulang dari bekerja". "Dorong terus cara berfikir seperti itu sehingga mereka tidak merasa adanya ketenangan di rumah."

"Hasut mereka untuk membunyikan radio atau kaset selama mereka berkenderaan". "Dorong mereka untuk menonton TV, VCD, CD dan PC di rumah. Sepanjang hari. Bunyikan muzik terus menerus di semua restoran maupun pusat membeli-belah di dunia ini."

"Hal ini akan mempengaruhi fikiran mereka dan merosak hubungan mereka dengan Allah dan RasulNya"

"Penuhi meja-meja rumah mereka dengan majalah-majalah dan tabloid". "Sajikan mereka dengan berbagai berita dan gosip selama 24 jam sehari".

"Serang mereka dengan berbagai iklan-iklan di jalanan". "Banjiri kotak surat mereka dengan informasi tak berguna, katalog-katalog, undian-undian, tawaran-tawaran dari berbagai macam iklan.

"Muatkan gambaran wanita yang cantik itu adalah yang berbadan langsing dan berkulit mulus di majalah dan TV, untuk menggoda para suami hingga mereka terfikir bahwa PENAMPILAN itu menjadi unsur terpenting, sehingga membuat para suami tidak tertarik lagi pada isteri-isteri mereka"

"Buatlah para isteri menjadi sangat letih pada malam hari, buatlah mereka sering sakit kepala".

"Jika para isteri tidak memberikan cinta yang diinginkan sang suami, maka akan mulai mencari hiburan di luar". "Hal inilah yang akan mempercepatkan retaknya sesebuah keluarga"

"Terbitkan buku-buku cerita untuk mengalihkan kesempatan mereka untuk mengajarkan anak-anak mereka akan makna dan kepentingan bersolat."

"Sibukkan mereka sehingga tidak lagi punya waktu untuk mengkaji bagaimana Allah menciptakan alam semesta. Arahkan mereka ke tempat-tempat hiburan, fitness, konsert-konsert, panggung-panggung wayang dan pusat-pusat yang melekakan"

"Buatlah mereka menjadi SIBUK, SIBUK DAN SIBUK." "Perhatikan, jika mereka jumpa dengan orang soleh, bisikkan gosip-gosip dan percakapan tidak berfaedah, sehingga percakapan mereka tidak mendatangkan apa-apa pahala sebaliknya berbuat dosa semata-mata."

"Isi kehidupan mereka dengan keindahan-keindahan semua yang akan membuat mereka tidak punya waktu untuk mengkaji kebesaran Allah." "Dan Dengan segera mereka akan merasa bahwa rezeki, kebaikan/kesihatan keluarga adalah merupakan hasil usahanya yang kuat (bukan atas izin Allah)."

PASTI BERHASIL, PASTI BERHASIL." "RENCANA YANG BAGUS." Iblis, syaitan dan jin kemudian pergi dengan penuh semangat melakukan tugas MEMBUAT MUSLIMS MENJADI LEBIH SIBUK, LEBIH KELAM KABUT, DAN SENTIASA HURA-HURA"."Dan hanya ada sedikit waktu saja untuk beribadat kepada Allah maha Pencipta."

"Tidak lagi punya waktu untuk bersilaturahmi dan saling mengingatkan akan Allah dan RasulNya".

Sekarang pertanyaan saya adalah, "APAKAH RENCANA IBLIS INI AKAN BERHASIL?"

"ANDALAH YANG MENENTUKAN."

Saturday, October 07, 2006

Melayukah Kita atau Islamkah Kita...Yang mana lebih penting???

Saya ingin berkongsi cerita ini dengan anda semua mengenai sikap segelintir orang Melayu kita atau lebih tepat lagi orang Islam di Malaysia...



Kejadian benar ini berlaku di Carrefour Wangsa Maju beberapa hari lepas. Seorang pemuda Islam yang berkerja sebagai 'cashier' di pasaraya tersebut telah menumbuk seorang lelaki cina. Ini berlaku kerana ketika pemuda cina tersebut sedang membayar harga barangan, pemuda Melayu ini telah menegur pemuda Cina ini mengenai gambar baju yang sedang di pakai oleh pemuda cina tersebut. Gambar itu ialah seekor babi yang sedang memakai serban di samping seekor anjing yang memakai tudung lambang agama Islam. pemuda Melayu itu bertanya gambar apakah yang sedang di pakai oleh pemuda cina tersebut. Dengan rasa bangga dan tidak bersalah, pemuda Cina itu terus menjawab sambil menunjuk ke arah gambar bajunya dengan mengatakan babi yang memakai serban itu ialah Muhammad dan anjing yang memakai tudung itu ialah Khadijah. Mendengar jawapan lelaki tersebut, pemuda Melayu ini dengan tidak disangka2, menumbuk muka si Cina tersebut.



Huru hara lah suasana di carrefour itu. Kemudian pemuda Cina itu memaki hamun lalu datanglah Manager Carrefour yang juga beragama Islam lalu memecat lelaki Melayu tadi. Apa yang di lakukan oleh Manager Carrefour tadi adalah satu etika yang patut di contohi kerana, menumbuk org sesuka hati memanglah salah...Tapi malangnya, Manager tersebut bukan hanya memecat pemuda Melayu tadi yang sedang mempertahankan akidah agama Islam, tetapi turut memaki hamun pemuda Melayu itu dengan kata2 kesat.



Pemuda Melayu ini pulang dengan keadaan hampa. Bukan kerana di pecat, tetapi turut di maki hamun oleh saudara seislam yang di sangkanya akan turut manjaga maruah orang Islam selepas di hina oleh lake Cina tadi.



Sekarang ni pemuda Melayu ni sedang menunggu untuk di saman oleh Cina tersebut. Beliau bukan takut malah tidak sabar2 untuk menunggu di saman oleh Cina tersebut kerana beliau ada alasan yang kukuh kerana bertindak demikian.



Pengajarannya, sikap pemuda Melayu tadi memang patut di contohi kerana ingin menegakkan agama Islam.



Pada anda, berhati2 la..kerana saya percaya, tshirt yang di pakai oleh Cina tadi adalah salah satu strategi orang2 kafir untuk menjatuhkan maruah Islam. Sebarkan kepada saudara2 Islam kita.

Apa pendapat ko orang ?


May Allah Guide us in the straight path...AMIN!

ALLAHHU AKBAR!!!

Megasutra - Portal Santapan Minda.

Kindly don't judge me with my blog...All the articles is my self expression as a human...The contents in this blog hopefully will not make all of you vex with me...

(c) 2007 tmnasir


(c) 2006 Mohamad Nasir B Tonny